Senin, 16 Maret 2009

kepada ibu ku


Tanganmu sibuk sepanjang hari
Ibu tak punya banyak waktu luang
Bila ku ajak kau bermain
Engkau menjawab “Ibu tidak sempat, Nak”
Engkau mencuci baju, menjahit, memasak,
Semua untuk Aku…
Tetapi kala aku tunjukkan buku ceritaku
Engkau menjawab “Sebentar Sayang…”

Di malam hari engkau tidurkan aku
Engkau dengarkan do’aku.. Engkau padamkan lampu
Lalu berjingkat meninggalkanku
Kalau saja engkau tinggal barang satu menit lagi..

Sebab hidup itu singkat, Tahun-tahun bagai berlari
Bocah cilik tumbuh begitu cepat
Aku tidak lagi berada di sisi Ibu
Membisikkan rahasia-rahasia kecilku
Buku-buku dongengku entah di mana
Takkan ada lagi ajakan bermain
Tak ada lagi cium Selamat Malam
Tak kudengar lagi do’amu
Semua itu milik masa lalu

Tanganmu dahulu sibuk sekarang diam
Hari-hari terasa panjang membentang
Kalau saja aku bisa kembali ke masa lalu
Menyambutmu hangat di sisiku
Memberiku waktu dari hatimu